Vitamin C adalah salah satu jenis vitamin yang larut dalam air dan memiliki peranan penting dalam menangkal berbagai penyakit.
Vitamin ini juga dikenal dengan nama kimia dari bentuk utamanya yaitu asam askorbat.[1]
Vitamin C termasuk golongan vitamin
antioksidan yang mampu menangkal
berbagai radikal bebas
ekstra selular.[2]
Beberapa
karakteristik nya antara lain sangat mudah teroksidasi oleh panas,
cahaya, dan logam.[3]
Buah-buahan,
seperti jeruk, merupakan sumber utama
vitamin ini.[3]
Daftar Isi:
1. Sejarah penemuan
2. Peranan vitamin C dalam
tubuh
3. Konsumsi
4. Referensi
5. Rujukan
01. Sejarah penemuan
Vitamin C berhasil diisolasi untuk pertama kalinya
pada tahun 1928 dan pada tahun 1932 ditemukan bahwa vitamin ini merupakan agen yang
dapat mencegah sariawan.[ rujukan?]Albert Szent-Györgyi menerima
penghargaan
Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada tahun 1937 untuk penemuan
ini.[4]
Selama ini vitamin C atau asam
askorbat dikenal perananny dalam menjaga dan memperkuat imunitas terhadap
infeksi.[3] Pada beberapa penelitian
lanjutan ternyata vitamin C juga telah terbukti berperan penting
dalam meningkatkan kerja otak.[1]
Dua
peneliti di Texas Woman's University menemukan bahwa
murid SMTP yang tingkat vitamin C-nya dalam darah lebih tinggi ternyata menghasilkan tes
IQ lebih baik daripada yang jumlah vitamin
C-nya lebih rendah.[5]